Jakarta - Promosi Vivo secara jor-joran sepertinya tak sia-sia. Perusahaan asal China itu menyebutkan penjualan smartphone Vivo V9 yang dirilisnya di Borobodur laku cantik di pasaran.
Setelah menggelar pre-order selama enam hari dari waktu peluncurannya, Vivo mengklaim menjadi smartphone Android dengan penjualan nomor satu di kategori harga Rp 3-4 jutaan. Vivo V9 disebut laku di beberapa e-commerce menyerupai Lazada, JD.id, Shopee dan Akulaku.
Kemudian ketika menggelar penjualan perdanannya di sentra perbelanjaan Mall Ambassador, di Jakarta Selatan, Kamis (5/4/2018), penjualan smartphone itu pun disebut-sebut direspons antusiasme konsumen gadget.
Menurut General Manager for Brand & Activation Vivo Indonesia Edy Kusuma, kesuksesan Vivo tak lepas dari adanya teknologi yang diharapkan masyarakat Indonesia.
Peluncuran Vivo V9 di Candi Borobudur. Foto: Peluncuran Vivo V9 |
"Kami berterima kasih terhadap penerimaan positif masyarakat Indonesia terhadap Vivo dan juga V9. Apa yang dicapai Vivo melalui V9 tak lain alasannya yakni kami selalu berusaha menghadirkan penemuan teknologi yang diharapkan oleh masyarakat, khususnya di Indonesia," ujar Edy, Kamis (5/4/2018).
Penjualan perdana bertajuk Super Selling Day tersebut digelar secara serentak di 14.000 gerai Vivo. Sebanyak 16.000 promotor yang tersebar di Indonesia juga ikut terlibat.
Dengan adanya respons positif dari konsumen gadget Tanah Air, Vivo menyatakan siap untuk menambah jumlah produksi guna memenuhi seruan pasar. Sayangnya, pihak perusahaan tak mengungkap berapa jumlah unit yang telah terjual dan yang akan diproduksinya. Vivo hanya mengungkapkan, varian Vivo V9 Black merupakan warna yang paling banyak diincar.
Sebagaimana diketahui, Vivo V9 diluncurkan pada 29 Maret 2018. Selain mengambil lokasi peluncuran yang tak biasa, program itu juga disiarkan oleh 12 stasiun TV secara langsung. Tak heran, peluncuran Vivo V9 berkesan glamor dan jor-joran. Sumber detik.com
No comments:
Post a Comment