Statistik dan Statistika. Statistika telah banyak digunakan di banyak sekali bidang. Pada zaman dahulu, statistik digunakan secara terbatas untuk menggambarkan keadaan dan menuntaskan persoalan-persoalan negara menyerupai sensus penduduk, penarikan pajak dan lain-lain. Pada kurun modern ini, hampir semua bidang kehidupan telah banyak memakai statistika seiring dengan berkurangnya bidang-bidang yang memakai pendekatan spekulatif.
Secara etimologis kata statistik berasal dari kata status (bahasa Latin) yang memiliki persamaan arti dengan kata state (bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa Belanda), dan yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi negara. Pada awalnya statistik hanya berkaitan dengan sekumpulan angka mengenai penduduk suatu tempat atau negara dan pendapatan masyarakat. Termasuk pula, kumpulan angka yang diharapkan oleh pemerintah dalam menuntaskan beberapa duduk kasus yang berhubungan dengan statistika.
Dengan demikian kata statistik biasanya merujuk pada karakteristik tertentu dari sekumpulan data atau sanggup merujuk pada angka-angka pencatatan dari suatu insiden atau masalah tertentu (Hadi, 1980:1). Statistik dalam keseharian tidak lain ialah data atau informasi perihal tanda-tanda atau keadaan tertentu, kebanyakan orang menyebut data statistik (Hadi, 1980:1). Dalam Statistika, data atau statistik disebut variable.
Kata statistika telah banyak digunakan untuk membatasi cara-cara ilmiah untuk mengumpulkan, menyusun, meringkas dan menyajikan data hasil penelitian (Hadi, 1980:1). Statistika merupakan pengetahuan yang bekerjasama dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan serta penganalisanya, penarikan kesimpulan, serta pembuatan keputusan yang beralaskan pada penganalisaan yang dilakukan (Sudjana, 2005:3). Dengan demikian, statistika sanggup dipandang sebagai acara insan dalam mengolah data atau informasi yaitu: (1) mengumpulkan data, (2) seleksi dan klasifikasi, (3) tabulasi, (4) presentasi, (5) komputasi-analisis-interpretasi,(6) penarikan kesimpulan dan (7) pengambilan keputusan. Dengan kalimat lain, statistika merupakan ilmu perihal statistik.
Baca Juga : Cara mempelajari Statistika
Dalam kamus bahasa Inggris akan dijumpai kata statistics dan kata statistic. Kedua kata itu memiliki arti yang berbeda. Kata statistics artinya ilmu statistik (statistika) , sedang kata statistic diartikan sebagai “ukuran yang diperoleh atau berasal dari sampel“ yaitu sebagai lawan dari kata “parameter “ yang berarti ukuran yang diperoleh atau berasal dari populasi”. Ditinjau dari segi terminologi, cukup umur ini apabila kita membaca atau mendengar istilah statistik maka, dalam istilah statistik itu mengandung banyak sekali macam pengertian, antara lain berdasarkan Sudjana (1996:21) statistik ialah kumpulan data, bilangan maupun non-bilangan yang disusun dalam tabel dan atau diagram, yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan. Dari pengertian tersebut, statistik diartikan dalam arti sempit, yaitu keterangan ringkas berbentuk angka-angka. Contoh: Statistik penduduk, yang berarti keterangan mengenai penduduk berupa angka-angka dalam bentuk ringkas, menyerupai jumlah penduduk dan rata-rata umur penduduk. Selain itu statistik juga mengandung pengertian lain, yakni digunakan untuk menyatakan ukuran sebagai wakil dari kumpulan data mengenai sesuatu hal. Contohnya, bila kita meneliti berat tubuh 40 mahasiswa dan didapat rata-rata berat badannya contohnya 50 kg, maka rata-rata 50 kg ini dinamakan statistik.
Statistik sudah diartikan dalam arti yang luas yaitu statistika yang merupakan suatu pengetahuan yang berkaitan dengan metode, teknik, atau cara mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data, dan menarik kesimpulan atau menginterpretasikan data baik data diskrit maupun kontinue. Dengan demikian pengertian statistika jauh lebih luas daripada statistik.
Sumber http://www.tipsbelajarmatematika.com
Secara etimologis kata statistik berasal dari kata status (bahasa Latin) yang memiliki persamaan arti dengan kata state (bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa Belanda), dan yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi negara. Pada awalnya statistik hanya berkaitan dengan sekumpulan angka mengenai penduduk suatu tempat atau negara dan pendapatan masyarakat. Termasuk pula, kumpulan angka yang diharapkan oleh pemerintah dalam menuntaskan beberapa duduk kasus yang berhubungan dengan statistika.
Dengan demikian kata statistik biasanya merujuk pada karakteristik tertentu dari sekumpulan data atau sanggup merujuk pada angka-angka pencatatan dari suatu insiden atau masalah tertentu (Hadi, 1980:1). Statistik dalam keseharian tidak lain ialah data atau informasi perihal tanda-tanda atau keadaan tertentu, kebanyakan orang menyebut data statistik (Hadi, 1980:1). Dalam Statistika, data atau statistik disebut variable.
Kata statistika telah banyak digunakan untuk membatasi cara-cara ilmiah untuk mengumpulkan, menyusun, meringkas dan menyajikan data hasil penelitian (Hadi, 1980:1). Statistika merupakan pengetahuan yang bekerjasama dengan cara-cara pengumpulan data, pengolahan serta penganalisanya, penarikan kesimpulan, serta pembuatan keputusan yang beralaskan pada penganalisaan yang dilakukan (Sudjana, 2005:3). Dengan demikian, statistika sanggup dipandang sebagai acara insan dalam mengolah data atau informasi yaitu: (1) mengumpulkan data, (2) seleksi dan klasifikasi, (3) tabulasi, (4) presentasi, (5) komputasi-analisis-interpretasi,(6) penarikan kesimpulan dan (7) pengambilan keputusan. Dengan kalimat lain, statistika merupakan ilmu perihal statistik.
Baca Juga : Cara mempelajari Statistika
Dalam kamus bahasa Inggris akan dijumpai kata statistics dan kata statistic. Kedua kata itu memiliki arti yang berbeda. Kata statistics artinya ilmu statistik (statistika) , sedang kata statistic diartikan sebagai “ukuran yang diperoleh atau berasal dari sampel“ yaitu sebagai lawan dari kata “parameter “ yang berarti ukuran yang diperoleh atau berasal dari populasi”. Ditinjau dari segi terminologi, cukup umur ini apabila kita membaca atau mendengar istilah statistik maka, dalam istilah statistik itu mengandung banyak sekali macam pengertian, antara lain berdasarkan Sudjana (1996:21) statistik ialah kumpulan data, bilangan maupun non-bilangan yang disusun dalam tabel dan atau diagram, yang melukiskan atau menggambarkan suatu persoalan. Dari pengertian tersebut, statistik diartikan dalam arti sempit, yaitu keterangan ringkas berbentuk angka-angka. Contoh: Statistik penduduk, yang berarti keterangan mengenai penduduk berupa angka-angka dalam bentuk ringkas, menyerupai jumlah penduduk dan rata-rata umur penduduk. Selain itu statistik juga mengandung pengertian lain, yakni digunakan untuk menyatakan ukuran sebagai wakil dari kumpulan data mengenai sesuatu hal. Contohnya, bila kita meneliti berat tubuh 40 mahasiswa dan didapat rata-rata berat badannya contohnya 50 kg, maka rata-rata 50 kg ini dinamakan statistik.
Statistik sudah diartikan dalam arti yang luas yaitu statistika yang merupakan suatu pengetahuan yang berkaitan dengan metode, teknik, atau cara mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data, dan menarik kesimpulan atau menginterpretasikan data baik data diskrit maupun kontinue. Dengan demikian pengertian statistika jauh lebih luas daripada statistik.
No comments:
Post a Comment