Apache membutuhkan dua port yang terbuka untuk dapat berjalan dengan baik. Port 80 untuk HTTP
Port 443 untuk HTTPS.
Masalahnya kedua port itu sering digunakan juga oleh aplikasi lain, menyerupai VMWare, Skype, atau IIS. Kaprikornus langkah yang kita harus lakukan adalah:
1. Periksa aplikasi mana yang memakai port tersebut. Buka cmd kemudian ketikan.
Dari situ akan muncul PID dari sebuah aplikasi. Aplikasi apa itu?
2. Buka Task Manager untuk melihat aplikasi itu. Kita lihat PID-nya, kemudian bunuh aplikasi itu.
3. Karena port 80 terlalu mainstream, kita dapat menggantinya di httpd.conf. Ganti Listen 80 ke Listen 1234 (atau port kesukaan Anda). Ini akan memudahkan kita di era depan. Namun kini kita harus menyebutkan port itu di address bar, contohnya localhost:1234/phpmyadmin.
Selamat mencoba!
Sumber http://aldokelvianto.blogspot.com
Port 443 untuk HTTPS.
Masalahnya kedua port itu sering digunakan juga oleh aplikasi lain, menyerupai VMWare, Skype, atau IIS. Kaprikornus langkah yang kita harus lakukan adalah:
1. Periksa aplikasi mana yang memakai port tersebut. Buka cmd kemudian ketikan.
netstat -o -n -a | findstr 0.0.443atau netstat -o -n -a | findstr 0.0.80
Dari situ akan muncul PID dari sebuah aplikasi. Aplikasi apa itu?
2. Buka Task Manager untuk melihat aplikasi itu. Kita lihat PID-nya, kemudian bunuh aplikasi itu.
3. Karena port 80 terlalu mainstream, kita dapat menggantinya di httpd.conf. Ganti Listen 80 ke Listen 1234 (atau port kesukaan Anda). Ini akan memudahkan kita di era depan. Namun kini kita harus menyebutkan port itu di address bar, contohnya localhost:1234/phpmyadmin.
Selamat mencoba!
No comments:
Post a Comment