Karakteristik penelitian - Sebagai acara ilmiah penelitian pendidikan mempunyai kharakteristik kerja ilmiah. Produk kerja ilmiah ini disebut karya ilmiah, sedang kharakteristik kerja ilmiah itu ialah, (1) bertujuan, (2) sistematik, (3) terkendali, (4) objektif, (5) tahan uji (verifiable).
Bertujuan artinya setiap acara penelitian harus diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu, yaitu untuk memecahkan permasalahan tertentu. Atau hasil penelitian tersebut sanggup memperlihatkan klarifikasi terhadap pertanyaan penelitian sebagai landasan keputusan serta tindak pemecahan masalah. Sistematik artinya dalam melaksanakan penelitian mempunyai langkah-langkah kerja secara terencana, teratur, urut, sistematik, bukan asal-asalan. Langkah-langkah kerja metodologik yang dipakai menentukan kualitas penelitian, oleh alasannya itu pelaksanaan penelitian menghendaki perencanaan yang baik. Penelitian dilaksanakan secara terkendali artinya dalam batas-batas tertentu peneliti harus membatasi, memisahkan fenomena pokok dan yang mengganggu, menentukan data yang relevan dan membuang data yang tidak relevan, mengidentifikasi data yang diharapkan dan membuang data yang tidak dibutuhkan. Penelitian harus dilakukan secara objektif artinya data yang masuk, kesimpulan yang diambil, hasil yang diperoleh terlepas dari unsur subjektivitas, terlepas dari tekanan pihak lain. Penelitian harus tahan uji artinya kesimpulan yang diambil harus didasari data yang valid, telaah teori yang solid, metode yang benar, siapapun sanggup melaksanakan recek kebenarannya.
Sugiyono (2008:3) memperlihatkan istilah penelitian yakni cara kerja ilmiah yang mencakup rasional, empirik dan sistematik. Rasional artinya acara dalam penelitian dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, emprik berati cara yaang dilakukan sanggup diamati oleh indera sehingga orang lain sanggup mengamati dan mengetahui cara-cara yang dilakukan bahkan ia sanggup melaksanakan ricek. Sistematik artinya proses penelitian memakai langkah-langkah kerja teratur, terpola dan logis. Pendapat lain dikemukakan oleh Sukardi (2008:6) yang menyebutkan kharakteristik penelitian meliputi: (a) memilki tujuan, (b) melaksanakan pengumpulan data, (c) Kegiatan terpola dan sistematik, (d) memakai analisis logis, (e) melaksanakan pengembangan teori, (f) melaksanakan observasi, (g) melaksanakan pencatatan tanda-tanda dan kontrol, (h) memakai cvalidasi instrumen, (i) melaksanakan pelaporan.
Sumber : Drs. Rubino Rubiyanto, M.Pd. 2011.Penelitian Pendidikan. Solo: Qinant
Sumber http://www.tipsbelajarmatematika.com
Bertujuan artinya setiap acara penelitian harus diarahkan untuk mencapai tujuan tertentu, yaitu untuk memecahkan permasalahan tertentu. Atau hasil penelitian tersebut sanggup memperlihatkan klarifikasi terhadap pertanyaan penelitian sebagai landasan keputusan serta tindak pemecahan masalah. Sistematik artinya dalam melaksanakan penelitian mempunyai langkah-langkah kerja secara terencana, teratur, urut, sistematik, bukan asal-asalan. Langkah-langkah kerja metodologik yang dipakai menentukan kualitas penelitian, oleh alasannya itu pelaksanaan penelitian menghendaki perencanaan yang baik. Penelitian dilaksanakan secara terkendali artinya dalam batas-batas tertentu peneliti harus membatasi, memisahkan fenomena pokok dan yang mengganggu, menentukan data yang relevan dan membuang data yang tidak relevan, mengidentifikasi data yang diharapkan dan membuang data yang tidak dibutuhkan. Penelitian harus dilakukan secara objektif artinya data yang masuk, kesimpulan yang diambil, hasil yang diperoleh terlepas dari unsur subjektivitas, terlepas dari tekanan pihak lain. Penelitian harus tahan uji artinya kesimpulan yang diambil harus didasari data yang valid, telaah teori yang solid, metode yang benar, siapapun sanggup melaksanakan recek kebenarannya.
Sugiyono (2008:3) memperlihatkan istilah penelitian yakni cara kerja ilmiah yang mencakup rasional, empirik dan sistematik. Rasional artinya acara dalam penelitian dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, emprik berati cara yaang dilakukan sanggup diamati oleh indera sehingga orang lain sanggup mengamati dan mengetahui cara-cara yang dilakukan bahkan ia sanggup melaksanakan ricek. Sistematik artinya proses penelitian memakai langkah-langkah kerja teratur, terpola dan logis. Pendapat lain dikemukakan oleh Sukardi (2008:6) yang menyebutkan kharakteristik penelitian meliputi: (a) memilki tujuan, (b) melaksanakan pengumpulan data, (c) Kegiatan terpola dan sistematik, (d) memakai analisis logis, (e) melaksanakan pengembangan teori, (f) melaksanakan observasi, (g) melaksanakan pencatatan tanda-tanda dan kontrol, (h) memakai cvalidasi instrumen, (i) melaksanakan pelaporan.
Sumber : Drs. Rubino Rubiyanto, M.Pd. 2011.Penelitian Pendidikan. Solo: Qinant
No comments:
Post a Comment