√ Cara Mengenali Gejala- Tanda-Tanda Anak Yang Mengalami Kesulitan Berguru

Cara Mengenali Gejala- Gejala Anak yang Mengalami Kesulitan Belajar - Semua orang bau tanah di manapun menginginkan anaknya sukses di sekolah dan mempunyai prestasi berguru yang baik. Demikian pun guru, guru dimanapun juga mempunyai mimpi supaya anak didiknya mempunyai prestasi berguru yang baik. Namun kadang, harapan-harapan tersebut urung menjadi kenyataan lantaran bawah umur ternyata mengalami kesulitan dalam belajarnya.

Menurut Sudrajat (2009) kesulitan berguru sanggup di manifestasikan dalam perilakunya, baik aspek psikomotorik, kognitif, konatif maupun afektif. Oleh jadinya orangtua dan guru perlu mengenal aneka macam sikap yang merupakan manifestasi tanda-tanda atau ciri anak mengalami kesulitan kesulitan dalam belajar.

Berikut ini yaitu aneka macam ciri atau sikap anak yang mengalami kesulitan belajar:

1. Anak mengatakan hasil berguru yang rendah di bawah rata-rata nilai yang di capai oleh kelompoknya atau di bawah potensi yang di milikinya.
2. Hasil yang di capai tidak seimbang dengan perjuangan yang telah dilakukan.
3. Lambat dalam melaksanakan tugas-tugas aktivitas belajarnya dan selalu tertinggal dari kawan-kawannya dari waktu yang di sediakan.
4. Menunjukkan sikap-sikap yang tidak wajar, seperti: hirau tak acuh, menentang, berpura-pura, dusta dan sebagainya.
5. Menunjukkan perillaku yang berkelainan, menyerupai membolos, tiba terlambat, tidak mengerjakan pekerjaan rumah, mengganggu di dalam atau pun di luar kelas, tidak mau mencata pelajaran, tidak teratur dalam aktivitas belajar, dan sebabainya.
6. Menunjukkan tanda-tanda emosionalyang kurang wajar, seperti: pemurung, gampang tersinggung, pemarah, tidak atau kurang besar hati dalam menghadapi situasi tertentu. Misalnya dalam menghadapi nilai rendah, tidak mengatakan perasaan murung atau menyesal, dan sebagainya.

Dengan mengenali sikap tersebut di atas, para guru dan orangtua sanggup mencari jalan keluar terbaik untuk mengatasi aneka macam kesulitan yang dialami anak baik di rumah maupun di sekolah.

Sumber http://www.tipsbelajarmatematika.com