Foto: Dok. ISYEFJakarta - Komunitas perjaka Indonesian Islamic Youth Economic Forum (ISYEF) berkolaborasi dengan Wave meluncurkan aplikasi ponsel berjulukan Salam. Aplikasi ini menerima apresiasi manis dari Menkominfo Rudiantara.
Aplikasi yang disebut bertujuan untuk memperkuat persaudaran antara pemudia muslim. Dan ISYEF mengklaim bila Menkominfo Rudiantara sangat mengapresiasi kehadiran aplikasi ini.
"Aplikasi salam merupakan wadah untuk memudahkan komunitas muslim dalam menghadiri banyak sekali acara sampaumur masjid di seluruh Indonesia" kata Andi Nai, Perwakilan dari ISYEF dalam keterangan pers yang diterima detikINET, Jumat (30/3/2018).
Acara peluncurannya yang dilakukan di Masjid Agung At-Tin, Jakarta Timur dihadiri oleh Menkominfo Rudiantara yang juga merupakan Ketua Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI). Chief RA mengapresiasi aplikasi ini dalam kata sambutannya.
"Pemerintah membuka seluas-luasnya kesempatan untuk Pemuda Pemudi Muslim dalam berinovasi dibidang apapun salah satunya yaitu start up, menyerupai aplikasi SALAM ini, sebab Indonesia pada tahun 2030 akan diperkirakan menjadi salah satu dari negara 5 besar dengan kekuatan ekonomi dunia dan perjaka pemudi lah yang akan merasakannya nanti" ujar Rudiantara.
 Foto: Dok. ISYEF |
ISYEF sendiri akan melakukan hajat besarnya pada tanggal 15 april 2018 di Perpusnas RI untuk melahirkan perjuangan gres di masjid-masjid yang digawangi oleh anak muda. Jusuf Kalla akan hadir untuk membuka program yang terdiri dari 98 komunitas perjaka muslim sebagai pesertanya.
"Insya Tuhan Wapres RI akan hadir untuk menawarkan pengetahuan dan pengalamannya dihadapan penerima ISYEF yang terdiri dari Remaja Masjid, Komunitas Dakwah Pemuda, dan Lembaga Dakwah Kampus se-Indonesia" kata Fariz Pradana, Panitia Acara ISYEF. Sumber detik.com
No comments:
Post a Comment