Bagaimana mempersiapkan diri biar lebih baik untuk wawancara (Interview) kerja di industri pertambangan, dan bagaimana menjawab dengan baik banyak sekali jenis pertanyaan yang akan ditanyakan.Wawancara untuk melamar sebuah pekerjaan di industri pertambangan paling sering mengandung serangkaian pertanyaan yang mencari contoh spesifik dari situasi yang telah Anda jalani atau hal-hal yang telah dicapai.
Pertanyaan-pertanyaan itu tidak akan meminta Anda menjelaskan secara teoritis bagaimana menangani situasi, atau apa yang akan Anda lakukan ketika dihadapkan dengan tantangan tertentu. Mereka akan melihat bagaimana Anda memperlihatkan contoh-contoh dari pengalaman Anda sebelumnya (di daerah kerja atau di luar pekerjaan), yang memperlihatkan bahwa Anda sudah mempunyai kualitas dan atribut yang pewawancara cari.
- Baca Juaga (10 Tips Mengajukan Lamaran Kerja online)
Beberapa pertanyaan yang sanggup Anda harapkan akan ditemui dalam sebuah wawancara kerja untuk supervisor pertambangan, koordinator, pengawas atau manajer mungkin termasuk:
- Beritahu kami tentang, dikala ketika Anda menghadapi anggota tim yang sangat sulit diajak kerjasama? Bagaimana Anda menangani situasi tersebut, dan apa hasilnya?
- Apakah ada, dikala ketika Anda melihat seseorang melaksanakan sesuatu yang tidak aman? Apa yang kau lakukan?
- Beritahu kami tentang, dikala ketika Anda harus bekerja sendirian di sebuah proyek? Bagaimana Anda mengatur waktu biar tetap pada jalur? Apa yang kita hasilkan dari proyek?
- Beritahu kami tentang, dikala ketika Anda harus menciptakan perubahan? Bagaimana Anda melaksanakan itu dan apa hasilnya?
- Pernahkah Anda harus berurusan dengan tenggat waktu yang saling bertentangan? Bagaimana Anda memutuskan apa yang harus menjadi prioritas utama?
Perhatikan format pertanyaan yang konsisten:
- Beritahu kami wacana ...
- Apa yang kau lakukan ...
- Apa akhirnya ...
Terkadang masing-masing unsur tersebut akan tidak secara spesifik diminta, tapi ini selalu mengarah dengan apa yang mereka cari.
The STAR Approach
Pertanyaan-pertanyaan ini memakai pendekatan MULAI dari - situasi, tugas, tindakan, hasil. Ketika Anda menjawab masing-masing pertanyaan, pada gilirannya dan pastikan untuk mempunyai balasan semuanya:
Situasi - Apa kiprah Anda di dalam pekerjaan dan apa yang Anda lakukan? Beberapa kalimat untuk mengatur konteks dan situasi Anda ketika berada di dalam pekerjaan.
Tugas - Apa tantangan spesifik, kiprah atau pekerjaan yang Anda hadapi?
Aksi - Apa yang Anda lakukan? Catatan: pastikan Anda selalu untuk menyampaikan apa yang Anda lakukan. Pewawancara jauh lebih tertarik pada apa yang tim atau kelompok lakukan. Mereka ingin mendengar wacana tindakan Anda.
Hasil - Apa hasilnya? Bagaimana situasi sehabis Anda mengambil tindakan? Langkah ini seringkali terlewatkan, tetapi yang paling penting dalam memperlihatkan apa yang dicapai melalui tindakan Anda. Dan meskipn jikalau apa yang Anda lakukan tidak sepenuhnya berhasil, ini yaitu cara untuk menggambarkan apa yang Anda pelajari.
Sumber http://learnmine.blogspot.com
No comments:
Post a Comment