Jakarta - Eksistensi Proton Indonesia yang agak meredup ternyata tetap menarik perhatian dari sebuah kelompok hacker untuk membajak situs resminya.
Hari ini, Senin (30/10/2017), detikINET mendapati bahwa situs yang dimiliki oleh perusahaan otomotif asal Malaysia ini tidak sanggup diakses sebagaimana mestinya.
Selain itu, kalau dilakukan penelusuran memakai Google dengan kata kunci 'proton Indonesia', hasil pencarian teratas memunculkan website resmi mereka yang telah dibajak.
Foto: istimewa |
Proton sendiri belakangan memang kurang terdengar gaungnya. Meskipun mereka memang masih aktif.
Operation Head Proton Edar Jabodetabek (PT. Dharma Putra Sentosa), Tjutjun Gusjaya, tahun kemudian sempat menyampaikan bahwa mereka tengah sibuk membenahi pengelolaan dan organisasi internal Proton Indonesia.
Mereka telah mendatangkan Proton Iriz ke dalam negeri pada awal tahun ini, yang dibanderol di kisaran Rp 175 Juta - Rp 185 juta.
No comments:
Post a Comment